Info Terkini Lazisku
Sejarah LAZISKU KBPII
- Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Kemandirian Umat Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia disingkat LAZISKU KBPII.
- LAZISKU KBPII didirikan pada tanggal 26 Jumadil Akhir 1442 H bertepatan dengan tanggal 9 Februari 2021 di Jakarta merujuk pada Surat Keputusan Pengurus Pusat KBPII No. 002/KEP/2/2021 tentang Pembentukan Lembaga Zakat, Infaq, dan Sedekah Nasional serta Susunan Personalia Lembaga Zakat, Infaq, dan Sedekah Nasional Kemandirian Umat Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (LAZISKU KBPII Nasional).
- LAZISKU KBPPII telah menjadi LAZ Nasional berdasarkan SK yang dikeluarkan oleh Menteri Agama RI Nomor 119 Tahun 2020 Tentang Pemberian Izin Kepada Perkumpulan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia Sebagai LAZ Nasional.
- Berdasarkan SK tersebut, diputuskan Drs. Abdul Hakam Naja, M.Si. Sebagai Dewan Pengurus, Cecep Maskanul Hakim, M.Sc sebagai Sekretaris, dan Machfudz Dachlan sebagai Bendahara.
- Untuk menjalankan operasional Lembaga, As’ad Nugroho, S.E., M.M., ditunjuk sebagai Direktur Eksekutif.
Visi Dan Tujuan LAZISKU KBPII
“Membangun perekonomian anggota Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia melalui pengelolaan dana ZIS dan wakaf guna meningkatkan peran dan kontribusinya dalam mewujudkan tujuan pengembangan yang berkelanjutan KBPII, sejalan dengan prinsip ajaran Islam.”
Hal ini sejalan dengan pedoman di dalam al-Qur’an:
- Surat At-Tahrim ayat 6 “Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksaan api neraka”.
- Surat Ali Imran ayat 133 “Yaitu orang yang berinfak baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya, dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan”.
- Surat At Taubah ayat 103 “Ambillah zakat dari harta mereka guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka”.
- Surat Al Munafiqun ayat 10 “ Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah kami berikan kepadamu, sebelum datang kematian pada salah seorang di antara kamu”.
STRUKTUR LAZISKU KBPII
Ketua : Drs. H. AHMAD TAUFIK NURIMAN, MM, MBA
Anggota :
- Drs. HMS SUHARY, AM, MΑ., ΜΜ
- Dr. CHATIB RASYID, SH, MH
- HIKMATULLAH JAMUD, M.Pd
- H.SAMANHUDI
- USTADZ AMBARI
KETUA : Drs. H. MAKMUN MUZAKKI
WAKIL KETUA : SAID AMIN, SH
Ketua Bidang Program,
Penghimpunan Dan Kemitraan : ALI ROHMAN, S.KOM, MBA
Ketua Bidang Pendayagunaan Dan Penditribusian: Drs. H. AAN ISKANDAR, M.Ag
Ketua Bidang Keuangan Dan Pealporan : NISAILLAH., S.Pd.I.
Ketua Bidang Administrasi,
SDM Dan Umum :
FAHMI, S.Sos
Ketua Bidang IT Dan Digital Platform : ANGGA WIJAYA, ST
LOKASI KANTOR LAZISKU BANTEN
LEGALITAS LAZISKU KBPII
Saat ini LAZISKU KBPII telah mendapatkan SK yang dikeluarkan oleh Menteri Agama RI Nomor 119 Tahun 2020 Tentang Pemberian Izin Kepada Perkumpulan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia Sebagai LAZ Nasional.
LAMPIRAN LEGALITAS LAZISKU YANG SUDAH ADA
Tokoh LAZISKU KBPII
H. Soetrisno Bachir, S.E. adalah Pengusaha Nasional, pernah menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Perhimpunan KBPII periode 2011-2015. Pernah menjabat sebagai Ketua Umum PAN pada periode 2005-2010, dan Ketua KEIN (2014-2019). CEO di Ika Muda Group dan Grup Sabira. Aktif di Majelis Ekonomi PP. Muhammadiyah. Saat ini beliau adalah Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN). Dalam struktur LAZISKU KBPII, beliau menjabat sebagai Ketua Dewan Penasehat.
Dr. Sofyan A. Djalil, S.H., M.A., M.ALD. adalah Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Indonesia. Di masa pemerintahan Jokowi – Jusuf Kalla Beliau pernah menjabat sebagai Menko Perekonomian, Menteri BUMN pada Kabinet Indonesia Bersatu, dan berbagai jabatan menteri lainnya. Dalam struktur LAZISKU KBPII, beliau menjadi anggota Dewan Penasehat.
Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. adalah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia periode sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf Amin. Beliau juga pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Malang tiga periode yaitu tahun 2000–2016. Dalam struktur LAZISKU KBPII, beliau menjabat sebagai Anggota Dewan Penasehat.
Tanri Abeng. M.B.A. adalah seorang pengusaha Indonesia. Ia menjabat sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN pada Kabinet Pembangunan VII dan Kabinet Reformasi Pembangunan. Beliau juga menjabat Komisaris Utama di PT. Pertamina (2015-2019). Dalam struktur LAZISKU KBPII beliau menjabat sebagai Anggota Dewan Penasehat.
Ahmad Cholil Ridwan, Lc adalah Ketua Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) dari 2005 hingga 2010 dan pernah menjadi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI). Saat muda, Beliau juga tercatat pernah menjadi Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Saudi Arabia.
Pimpinan Umum atau Pengasuh Pondok Pesantren Husnayain mulai tahun 1986. Selama 10 tahun (1990 – 2000) beliau mendapat amanah menjadi Ketua Umum Badan Kerjasama Pondok Pesantren Seluruh Indonesia (BKsPPI). Beliau juga pernah menjabat Ketua Umum Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) periode 2011 – 2014. Saat ini beliau menjadi mendapat Amanah menjadi Dewan Pengawas Syariah LAZISKU KBPII.
Nasrullah Larada, S.IP., M.Si., adalah pengusaha nasional dan pernah menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014. Saat ini beliau menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat KBPII. Beliau juga masuk dalam struktur LAZISKU KBPII sebagai Ketua Dewan Pengawas.
Drs. Abdul Hakam Naja, M.Si. adalah anggota DPR RI periode 2004-2009 & 2009-2014 dan menjabat sebagai sebagai Wakil Ketua Komisi X (Pendidikan) yang bertugas menangani masalah Pendidikan, Olahraga, Pariwisata, Kesenian dan Kebudayaan, Komisi VIII (Agama & Sosial), Komisi II (Politik & Pemerintahan). Dalam struktur LAZISKU KBPII, beliau menjadi Ketua Dewan Pengurus.
As’ad Nugroho, S.E., M.M., expert di bidang Corporate Social Responsibility (CSR), bisnis berkelanjutan dan Good Corporate Governance (GCG). Saat ini aktif sebagai konsultan di berbagai perusahaan, baik BUMN maupun swasta nasional dan multi nasional. Pernah aktif di berbagai lembaga pengkajian kebijakan publik dan pengembangan usaha kecil di tingkat nasional. Beliau juga menulis sejumlah buku tentang kebijakan publik dan filantropi di Indonesia. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Eksekutif LAZISKU KBPII.
